Tak Lekang oleh Waktu

               Maafkan aku, aku tidak ada maksud untuk menyakitimu. Melepaskanmu adalah sesuatu yang teramat berat buat ku, memutuskan hubungan ini sangat teramat berat bagiku. Sungguh sangat berat melepaskan orang sepertimu. Aku cukup merasakan suatu yang berbeda ketika saat kita bersama dulu. Kenangan waktu itu membuat ku menjadi lebih bahagia dan bermakna. Muncul juga perasaan nyaman dan tenang ketika berada di dekatmu. Kamu adalah segala galanya bagiku. Sungguh aku tak tega memutuskan hubungan ini L. Tapi aku lelah, ketika harus menuggumu. Menunggu kehadiranmu memang sangat sulit bagiku…

               Dalam rindu yang membeku, aku melihat sosok dirimu. Teringat ketika hujan membasahi atap ini. ku ingat waktu itu. Aku sangat rindu momen momen itu. Ketika kamu memberikan kebahagiaan kepadaku. Namun, saat aku jauh darimu. Ketika di sana, terbesit di fikiranku Aku takut kehilanganmu. Itu memang benar. Setelah itu kamu tidak muncul lagi. Aku sedih. Ditinggalkan oleh mu disini. Iya, disini di tempat kita berpisah tempo lalu. Masih sangat teringat ketika bersama sama menerobos gelapnya malam. Mengumpulkan hati dan menjaganya hingga kamu pulang. Tetapi, kamu tidak pulang sayang. Sudah lama aku menantimu disini. Menuggu mu pulang kesini, kembali kesini. Dihadapanku. Aku hanya bisa mengenang semua itu dibalik memori yang tak mungkin ku format. Ah. Kamu sungguh pria yang mampu mengubah duniaku menjadi indah namun kau juga mampu mengubah dunia ku menjadi gelap gulita. Sungguh aku menginginkamu kembali. Aku mengingnkanmu kembali padaku. Aku tak mampu lagi meneruskan tulisan ini. Yang kumau hanyalah kau kembali padaku..